Pengertian Manajemen Personalia - Manajemen personalia merupakan cabang dari manajemen yang mempunyai tujuan agar orang-orang di dalam organisasi dapa bekerja sama untuk mencapai tujuan yang ditetapkan terlebih dahulu. (Pengertian Manajemen Personalia Menurut Para Ahli)
Di bawah ini beberapa pengertian atau definisi
mengenai manajemen
personalia.
1. Heidjrachman Ranupandojo dan Suad Husnan, MBA adalahs ebagai berikut :
1. Heidjrachman Ranupandojo dan Suad Husnan, MBA adalahs ebagai berikut :
“ Manajemen
personalia adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan dari
pengadaan pemberian kompensasi, pengintegrasian dan pemeliharaan tenaga kerja
dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan “.(Heidjrachman Ranupandoyo dan
Suad Husnan, Manajemen
Personalia, Edisi III, BPFE, Yogyakarta, 1980, hal. 5)
2. John Soeprihanto
“ Manajemen
personalia sering disama artikan dengan man power, manajemen
personalia yaitu pengawasan terhadap fungsi-fungsi pengadaan, penarikan,
pengembangan dan pemberian kompensasi, pengintegrasian dan pemeliharaan dengan
pembantu tercapainya tujuan organisasi perusahaan “.(John Suprihanto, Manajemen
Personalia, BPFE UGM, Yogyakarta, 1984, hal. 34)
Dari uraian-uraian di atas, manajemen
personalia dapat disimpulkan sebagai perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
pemberian kompensasi, pengitegrasian, dan pemeliharaan tenaga kerja untuk
mencapai tujuan perusahaan.
Secara sederhana fungsi manajemen
personalia dapat dibedakan menjadi 2 ( dua ) fungsi, yaitu : (Heidjrachman
Ranupandojo dan Suad Husnan, Manajemen
Personalia, Edisi 4, Cetakan Ketiga, BPFE, Yogyakarta, 1993, hal. 5)
a. Fungsi Perencanaan ( Planning
)
Yaitu penentuan terlebih dahulu program personalia
yang akan membantu mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan.
b. Fungsi Pengorganisasian (
Organization )
Merupakan alat untuk mencapai tujuan yang menggambarkan secara sistematis tentang hubungan tugas, wewenang dan pertanggungjawaban.
Merupakan alat untuk mencapai tujuan yang menggambarkan secara sistematis tentang hubungan tugas, wewenang dan pertanggungjawaban.
c. Fungsi Pengarahan ( Directing )
Merupakan alat untuk memperlancar tujuan perusahaan agar karyawan mau bekerja sama secara efektif.
d. Fungsi Pengawasan ( Controlling )
Adalah pengamatan atas tindakan dan perbandingan dengan rencana dan mengoreksinya bila terjadi penyimpangan.
Adalah pengamatan atas tindakan dan perbandingan dengan rencana dan mengoreksinya bila terjadi penyimpangan.
2. Fungsi Operasional - Definisi Manajemen
Personalia Menurut Para Ahli
a. Fungsi Pengadaan Tenaga Kerja (
Procurement )
Menyangkut usaha untuk memperoleh jenis dan jumlah yang tepat dari personalia yang dibutuhkan untuk mencapai ssasaran organsiasi.
Menyangkut usaha untuk memperoleh jenis dan jumlah yang tepat dari personalia yang dibutuhkan untuk mencapai ssasaran organsiasi.
b. Pengembangan Tenaga Kerja ( Training Development )
Merupakan kegiatan untuk meningkatkan ketrampilan melalui latihan agar dapat menjalankan tugas dengan baik.
c. Pemberian Kompensasi ( Compensation )
Pemberian penghargaan yang adil dan layak terhadap karyawan sesuai dengan sumbangan mereka dalam mencapai tujuan organsasi.
d. Pengintegrasian ( Integration )
Penyesuaian keinginan antara keinginan organisasi dengan perorangan atau kelompok dalam organisasi sehingga karyawan mau bekerja sama untuk mencapai organisasi.
e. Pemeliharaan ( Maintenance )
Adalah usaha-usaha untuk mempertahankan kondisi fisik para karyawan, sikap yang menyenangkan yang berhubungan dengan pelayanan karyawan.
http://www.sarjanaku.com/2012/11/pengertian-manajemen-personalia-menurut.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar